Your Beauty Vanity

Produk yang mau aku review kali ini adalah parfumnya Miniso punya. Nah, karena si Miniso ini terkenal dengan harganya yang terjangkau dan kualitas produknya yang baik, penasaranlah sama kualitas parfumnya. Apa sama kayak parfum murah yang dijual dipasaran, atau sekelas parfum-parfum high end?

Dari sekian banyak parfum yang dipajang di counternya, mataku tertarik buat cobain parfum yang varian wanginya kok agak mirip-mirip parfum high end Jo Malone ya? Tapi ini harganya gak salah nih? Daripada penasaran akhirnya ku beli aja dan selamat membaca reviewnya ya!

Ada 5 varian dari parfum Miniso Ini, Peony Bamboo, Wild Strawberry, British Pear, Cedarwood and Lemon, dan Italy Bergamout. Sementara varian parfum yang kupilih yaitu Peony Bamboo dan British Pear.


  • Mari kita ulas nama parfumnya dulu.


Dari nama-namanya aja udah mirip-mirip sama nama-nama parfumnya Jo Malone ya gak sih? Kalau parfumnya Miniso namanya British Pear, Jo Malone punya namanya English Pear & Freesia. Mungkin Miniso terinspirasi?


  • Packaging




Packaging yang diberikan Miniso untuk parfum ini menurutku lumayan fancy sih, gak berasa beli parfum murahnya. Rasanya kayak beli parfum Jo Malone yang travel size. Botolnya terbuat dari kaca, tutupnya di design dengan warna emas sehingga menampilkan kesan mewah. Cuma yang agak ganggu menurutku sih tulisannya yang agak kurang persisi. Coba agak rata dikit, beuuuhhh kece!


  • Notes

Pada masing-masing kemasannya dituliskan notes si parfum. Apa itu notes? Nah teman-teman bisa baca disini ya (Apa itu Top Notes, Middle Notes dan Base Notes?). Karena penasaran apa bener ini parfum bisa dikatakan dupenya Jo Malone, coba kita bandingkan notesnya ya.

MINISO -British Pear Rp 59.900
Top Notes: Pear/Apple
Middle Notes: Freesia, Peony, Transparent Floral
Base Notes: Musky, Amber, Patchouli

JO MALONE - English Pear and Freesia Rp 2.500.000
Top Notes: Melon and Pear
Middle Notes: Freesia and Rose
Base Notes: Musky, Patchouli, Amber, Rhuburn

MINISO - Peony Bamboo
Top Notes:Grapefruit, Pear, Blackcurrant
Middle Notes: Peony, Bamboo leaves, Rose absolute Opur, Lilac
Base Notes: Oakmoss absolute, Somalian frankincen Opur, Iris


JO MALONE - Peony and Blush Suede
Top Notes:Red Apple
Middle Notes:Peony, Jasmine, Carnation, Rose
Base Notes: Suede

Ternyata, kalau kita bandingkan notes nya mirip-mirip ya gengs! Yang agak beda emang si Peony ini, kalau yang British Pear bisa dibilang hampir 90% mirip.

  • Ketahanan 
Untuk parfum yang bisa dibilang murah, jujur aja aku agak kaget nih sama ketahannya. Ku kira 3 jam doang udah bakal bubar jalan, ternyata ini parfum wanginya masih bertahan meskipun udah dipake hampir seharian. Pernah ku pake ini parfum jam 8 pagi, jam 1 siang ku cium baunya masih nempel, sore pas mau mandi masih adalah tapi gak sekenceng pertama. Dan hebatnya ini parfum wanginya gak berubah jadi aneh kayak kalau beli parfum bibit yang gak bagus-bagus amat. Dari dua varian yang aku review, dua-duanya wanginya enak banget! Awalnya emang yang British Pear ini kalau dicium sekilas kayak wangi tonernya viva. Ternyata setelah nyentuh kulit wanginya jadi lembut dan elegan banget. Dan banyak yang bilang kalau dua parfum ini dicampur wanginya jadi aisyedaaap. Daaaan, emang iya!
  • Kesimpulan
Jadi, setelah kita review dan bandingkan dengan parfum yang mirip-mirip sama parfum si Jo Malone ini, menurutku ini parfum patut dicoba. Karena harganya murah tapi kualitasnya gak murahan. Cocok juga nih ini parfum buat dijadiin kado, daripada kalian ngado parfum abal-abal alias kw ye kaaaaan. So, udah teracuni belum?

 
Makeup is magic.
Pernah denger tagline macam itu dong pastinya?Makeup itu magic karena bisa bikin muka yang tadinya beruntusan jadi flawless nget nget, atau bisa nutupin kantung mata yang kayaknya bisa dipake buat nyimpen koin, atau hal magic lainnya!  Saking magicnya sampai-sampai kita kadang lupa kalau makeup sebenernya ciptaan manusia, dibuat dipabrik-dari bahan-bahan kimia-dan bisa kadaluarsa.

Oh No!

Bisa kadaluarsa??!

Yep, sayangnya masih banyak yang belum pada aware sama fakta kalau makeup kita itu bisa kadaluarsa.

Nah, di sesi kali ini, kita bakal bahas nih tentang ‘masa kerja’ yang baik buat si makeup yang kita pakai. Jangan karena sayang warnanya bagus jadi makeupnya gak dipake-pake beeeertahun-tahun, pas sekalinya dipake eh malah bikin kulit iritasi karena sudah kadaluarsa *hiiyyy*

Pada gak mau kan kulitnya rusak? Kalau masih sayang kulit yuk kita lanjut ke bagian selanjutnya.

Apasih bahaya pakai makeup yang udah kadaluarsa?

Pertama, kalau kita makan makanan yang udah kadaluarsa bahaya kan buat tubuh kita? Tubuh kita bisa keracunan karena bakteri yang berkembang dalam makanan kadaluarsa. Sama halnya dengan makeup, bahan-bahan kimia yang terkandung didalamnya, ketika kadaluarsa, bisa menyebabkan peradangan. Menurut salah satu artikel yang mencatut spesialis kulit dalam artikelnya, kadaluarsanya kosmetik tergantung pada bahan dasar yang digunakan. Misal, kalau bahan-bahan dasar yang digunakan terbuat dari tumbuhan umumnya mempunyai kadaluarsa lebih singkat. Karena jika memakai bahan alami sebagai bahan dasarnya maka biasanya tidak memakai bahan pengawet. Umumya bahan pengawet ditambahkan sebagai pencegahan kontaminasi bakteri melalui udara. Secara umum ada beberapa kosmetik yang bisa bertahan dalam beberapa tahun antara lain lipstik atau lip gloss, alas bedak, dan bedak. Selain itu juga terdapat kosmetik yang mempunyai masa kadaluarsa yang bertahan sampai hitungan bulan aja, kosmetik tersebut meliputi maskara, eye shadow, dan blush on. Biasanya bila sudah terjadi reaksi akibat pemakaian kosmetik yang sudah kadaluarsa, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter.

Terus gimana kita bisa tau kalau kosmetik kita udah kadaluarsa?

Cara paling simpelnya ada dengan melihat warnanya, mencium baunya, dan melihat teksturnya. Apakah makeup yang kita punya warnanya masih sama atau malah berubah? Apakah tercium bau tengik atau bau-bau lainnya yang biasanya tidak didapatkan pada makeup kita? Apakah tekstur makeup berubah dari padat menjadi cair? 

Atau yang paling simpelnya lagi dengan melihat tanggal kadaluarsa pada kemasannya.

Tanggal kadaluarsanya gak ada?

Gak bisa bedain juga perubahan-perubahan diatasa?

Oke, kalau gitu siapin catatan ya karena setelah ini bakal ada beberapa catatan penting untuk diingat mengenai waktu kadaluarsa makeup yang kita sayang.

  • Eyeshadow




Masa kadaluarsa satu palette eyeshadow adalah 6 - 12 bulan (paling lama 2 tahun) setelah DIBUKA. Ingat ya saudara-saudara, setelah DI-BU-KA. Kalau expired date yang tertera dikotak itu adalah waktu terbaik si barangnya digunakan. Sama kayak minum susu murni macam Ultra Milk yang bisa expired kalau habis dibuka gak segera dihabiskan dalam 4 hari. 

Duuh, padahal sayang warnanya masih bagus.

Iya ya?  Mana belinya mahal lagi :(

  • Blush On



Blush on juga sama loh, masa kadaluarsanya 12 - 36 bulan setelah dibuka. Jadi kalau gak mau rugi, dalam waktu itu rajin-rajin dipakai ya blush on nya.

  • Eyeliner dan Maskara


Nah, ini nih yang paling singkat masa kadaluarsanya. Eyeliner dan maskara itu baiknya dipakai 3 - 9 bulan setelah dibuka (tergantung jenis eyelinernya, eyeliner pensil biasanya lebih tahan lama ketimbang yang cair). Habis itu, dadah bye-bye ya eyeliner cantikuuuu :( Karena kalau dibiarkan lama-lama akan mengakibatkan berkembangnya bakteri yang dapat menyebabkan sakit mata konjungtivitis dengan gejala kemerahan, gatal dan bengkak.

  • Eyebrow


Pantang pergi sebelum alis jadi! Wih, tapi kalau pensil alisnya cepet kadaluarsa gimana duuumzzz? Tenang aja, pensil alis rata-rata tahan lama bisa sampai 36 bulan. Yang cepet kadaluarsanya itu semacam dipbrow pomade atau cream alis yang masa ketahanannya selama 12 bulan maksimal.

  • Foundation


Kalau gak terlalu butuh foundation, lebih baik pakai bb cream aja. Biar gak sayang belinya, baru dipake sekali eh ternyata pas mau dipake lagi udah kadaluarsa. Karena masa ketahanan foundation setelah pertama kali dipakai itu cuma 12 bulan loh! Jadi, buat yang gak terlalu seneng pakai foundation buat sehari-hari mending pakai bb cream aja biar gak rugi belinya hihihihi.

  • Bedak


Nah, kalau bedak sih kayaknya gak usah takut dia bakal kadaluarsa duluan ya? Karena bedak (menurut survey) adalah alat makeup yang paling sering dibawa. Masa kadaluarsanya sendiri adalah 12 bulan. Kayaknya sih sebelum 12 bulan juga udah beli refil lagi, ya nggak?

  • Lip Balm


Dari sekian banyak makeup, yang kadang sayang dibeli banyak-banyak kalau cuma buat dandan sehari-hari, lip balm ini termasuk makeup yang gak pernah sayang dibeli. Karena pasti bakal dipake tiap hari berhubung bibir ku kering buanget. Apalagi di bulan-bulan puasa ini. Duh, my lips' saver banget deh pokoknya! Sama kayak foundation, lip balm baiknya dipakai dalam masa 12 bulan setelah pertama kali dibuka.

  • Lip Liner


Ini nih, makeup yang penting-penting-enggak buat dibeli. Soalnya pemakaiannya itu juaraaaaaang banget, kadang inget kadang lupa. Padahal lip liner ini kuncinya punya bibir cetar. Lipstick yang steady in the place of all time, biar warna lipstik gak beleber. Tapi ya itu, mualesnyaaa. Untungnya, lip liner ini masa kadaluarsanya itu antara 2 sampai 3 tahun setelah dibuka.

  • Lipstik


Gincuuuuu, ratjoen semua pecinta makeup. Warnanya yang warna-warni (padahal mirip-mirip) bisa bikin penggila makeup kalap buat tambah warna baru lagi, lagi daaan lagi. Untungnya bisa tahan selema 3 tahun ini lipstik. Eits, tapi buat yang punya lipstik cair, mending sering-sering dipake, soalnya masa kadaluarsanya 6-9 bulan setelah dibuka.

Nah, sampai sini apakah sudah cukup tercerahkan mengenai "masa kerja" makeup? Semoga sudah ya, jadi teman-teman bisa lebih cermat dan hemat dalam membeli makeup. Iya, makeup itu racun. Rasanya sekali beli pengennya langsung banyak. Tapi bijaklah dalam membelanjakan makeup. Kalau makeup yang teman-teman beli itu cuma untuk koleksi, mending pikir-pikir lagi deh. Tapi kalau memang beli makeupnya sekali beli langsung banyak buat buka usaha, ya wajar. Kan makeup artist butuh banyak jenis makeup biar hasil karyanya cetar.

Jangan lupa untuk rutin membersihkan makeup kita kalau habis dipakai ya. Selain tanggal kadaluarsa, ternyata kebersihan si empunya makeup berpengaruh besar loh dalam kelangsungan hidup permakeup-an *alah*

Rutin melakukan sortir makeup tiap 6 bulan sekali, sehingga kulit teman-teman terhindar dari makeup-makeup yang sudah kadaluarsa.

Semoga bermanfaat!

XOXO

Dua review dalam satu hari? Yeay! Gemporrrrrr~~~~

Sejujurnya, pengennya ngereview terus ngepostnya satu-satu. Tapi karena satu dan lain hal, termasuk gara-gara kesibukan, akhirnya ngepostnya borongan (dimaafkan, kan? *wink wink*)

Oke, langsung aja yak. Kali ini yang mau diulas lip lacquer baru dari LA Girl. Baru denger nama brandnya? Yep karena ini brand drugstore baru tapi namanya melejit karena concealernya yang super kece! Nah, beberapa waktu lalu brand ini mengeluarkan produk baru yaaaaaaaaaaaang baru sebentar dipasarkan barangnya cepet banget restock. Termasuk di Indonesia, dimana olshop makeup ternama rata-rata cuma ngestock sedikit atau begitu restock barangnya cepet abis.

Penasaran kenapa bisa cepet banget abisnya ini barang di olshop-olshop?

Check this out!


Nama brandnya, LA Girl Matte Flat Finish Pigment Gloss. 

Available shades:
http://www.labelle-uk.co.uk/images/user/2-290415102306.JPG

Harga? Rp 60.000,- sampai Rp 85.000,- (tergantung olshop yang menjual)

Keitung murah kan buat brand luar dan katanya ini lip lacquer gak kalah bagus dari NYX SMLC. Oke, karena penasaran akhirnya hunting sana-sini. Tapi ya itu tadi, barang ini cepet abisnya, jadi gak bisa beli disatu tempat. Akhirnya hasil hunting sana-sini, berhasilah dapet tiga warna, obsess, secret, playfull, yang ketiga-tiganya datang dari olshop yang berbeda (playfull + obsess dari @makeupindo, secret dari @makeupuccino).

Taraaaaaaaaaaaam~~ My Babies~~~

The swatches
 Waktu pertama di swatch warnanya agak glossy tapi hasil akhirnya matte kok. Teksturnya creamy, gak kentel banget tapi gak cair-cair amat. Berbau, bau-bau kimia. Ketika pertama kali di aplikasikan ke bibir gak menggumpal, justru smooth banget. Tapi lama-lama ada efek dingin di bibir, gak kentara tapi berasa (ceilaaah). Beberapa warna, kayak obsess sama playfull agak sticky dibibir. Jadi pas udah nempel dibibir agak nempel gitu pas buka tutup mulut. Oiya, si lipstick ini kudu ditunggu beberapa detik baru dia hasilnya matte dan gak nempel kemana-mana. Karena kalau baru diaplikasikan, warnanya masih glossy.

Pigmentasinya super kece! Pakai dikit aja warnanya udah cetarrr. Terus dia waterproof and leave no stain on your glass (singkatnya kissproof). Ketahanan warnanya tergantung aktifitas kita. Kalau banyak minum atau makan, warnanya cuma tahan sampai 6 jam maksimal dan bibir kita kembali ke warna semula. Tapi kalau jarang minumnya sama makannya, bisa sampai 8/10 jam.

Nah, dibawah ini contoh akhir pemakaian si lipsticknya nih gaeees. Aku pakai warna playfull terus obsess dan terakhir secret.

Warna pinknya cetar abis. Such a bright pink! Cocok nih buat musim-musim macam spring atau musim pancarobalah yaaa. Tapi kurang cocok dimukaku karena jadi keliatan gelap (padahal udah disiasatin pakai kerudung item).

This one is my go to gloss! Sukak sekali sama warnanya. Gak terlalu orange, tapi gak terlalu merah juga. Ternyata emang cocoknya pakai warna yang beginian karena muka jadi keliatan syegeeeeer


Ah I Love Secret! Sebenernya warna merahnya agak dark dikit. Gak merah cabe banget. Tapi merahnya elegan. Sayangnya kamera ku kurang bisa nangkep warna merahnya.
Sampai sejauh ini aku paling suka sama warna yang secret karena warna merahnya bagussss banget! Cocoklah buat ke acara undangan mah hihihi. Cuma buat produk ini, gak bakal dilengkapin semua warnanya karena gak semua warna suitable for my skin.

Meskipun dipakai seharian, si matte finish gloss ini gak bikin bibir kering loh padahal dia matte dan gak ada embel-embel bisa melembabkan. Tapi inget-inget ya, jangan pernah pakai lipbalm sebelum pakai ini barang, karena nanti malah bakal belepotan. Terakhir, agak repot bersihin barang dari bibir. Bersihinnya harus berulang kali~~~~

Repurchase?
Maybe

Rating
7/10







Hello, beauties! Welcome back to my blog!
Seperti biasa, obrolan kita di blog kali ini bakal membahas ulasan / review dari produk-produk kosmetik, entah itu yang lagi booming, atau yang belum pernah di review, atau bahkan yang sudah banyak reviewnya tapi direview lagi dalam konsep yang berbeda. Nah, bahasan kita kali ini adalah tentang produk barunya Revlon yang sebenernya udah launching hampir 3 bulan lalu sih hehehe. Namanya Revlon Colorstay Moisture Stain.
Review kita kali ini bakal dibagi dalam beberapa bagian, first impression, swatches, discussion and conclusion. Penasaran?

Ok


Scroll


Down


Aja


Nih


XP


XP


First Impression

The first thing which came up in my mind was this lip stain has a futuristic packaging. Bentuknya persegi panjang terus si tubenya disesuaiin sama warna dari masing-masing lip stain. Setelah dibuka, I’m more impressed with the brush. Kuasnya berbentuk segitiga, yaa mirip-mirip kepala ular cobra lah, yang mempermudah pemakaian terutama karena si lip stain ini emang bagusnya di blend rata. Bukan dipulas tebel-tebel ke bibir. Karena dia glossy abis, jadi kalau pakainya dengan cara dipulas tebel banget bibir jadi kayak yang habis minum minyak goreng! Belum warnanya yang rata-rata ngejreng, cem badut ajalah wak -..-
Untuk produk baru setara drugstore dan dia lipstain bentuknya, harga yang dipasarkan oleh Revlon cukup terjangka….kalau beli satu. Kalau belinya tiga bahkan enam yaaa itu butuh bantuan penyumbang dana utama sih kekekeke atau nabung dulu (kalau emang niat dan addict banget!) Waktu itu, aku beli di konter Revlonnya langsung, mbak-mbak BAnya bilang hargnya MASIH Rp 89.000,- 



JRENG JRENG!!

Kata MASIHnya itu loh, A M B I G U. Ada kemungkinan naik atau turun ye kan? Jadi yang aku tangkep, karena produk baru jadi harganya masih (tinggi/rendah). I dunno -________-
Tapi ternyata di kasih diskon, gaeeeees. Kata mbaknya kalau beli tiga dikasih diskon 20% terus kena potongan Rp 50.000,- jadi lumayan gak jebol-jebol amat ini dompet.


Swatches
Let’s do the swatches!
Ketika dibuka dari tubenya, wanginya agak-agak fruity, tapi gak fruity-fruity amat. Teksturnya mirip banget sama teksture lip gloss kebanyakan. Kentel, tapi gak sticky, dan smoothly run on my lips. Kirain bakal belepotan pas pakai ini lip stain di bibir, taunya enggak.
Untuk warnanya sendiri, di Indo baru keluar 6 warna (di luar negeri udah 12 warna, red). Tapi berhubung ini produk baru dan laris (kata mbak-mbak SPGnya) jadi waktu aku beli di konter Revlon, yang available cuma 4 warna, hiks. Alhasil, aku cuma beli 3 warna aja biar adil nanti tinggal beli 3 sisanya hihihi

Tiga warna yang aku beli diantaranya Rio Rush, Miami Fever dan Stockholm Chic.
Secara keseluruhan, warna yang aku pilih ini emang warna-warna yang cocok buat warm tone. Jadi wearable banget buat daily look. Biar lebih jelasnya gimana si lip stain ini nempel di bibir, sok manga di scroll down aja ke bawah fotonya yaaa

Miami Fever on my lips. Cantik yaa warnanya? Mukaku jadi syegeeer dan MUDA
BTW, karena susah dapet foto yang bagus kalau lagi melek, akhirnya fotonya merem semua :( bukan maksud centil loh...............

Stockholm Chich. Not so much different with Miami Fever
Agak kaget juga liat warna Stockholm Chic yang ternyata lebih ke deep orange-brown color. Padahal dari packaging warnanya agak dark brown gitu and I was expected darker shade loh. Tapi oke jugalah buat warna sehari-hari.

Rio Rush. Sukak sekaliii warnanya girly abiiis 

Discussion
Beberapa temen yang udah lebih dulu nyobain si lipstain ini bilang kalau produk ini mengecewakan. Karena bibir mereka malah kering, bukannya lembab seperti apa kata taglinenya “moisturize”. Penasaran sama kelembaban lipstain ini, akhirnya hari ini aku pakailah salah satu warna dan dipakai buat menerjang hujan deras Bandung siang tadi (suer ini gak boong, menerobos hujan demi ngajar ke tempat bimbel sambil bereksperimen XD). Hasilnya? Glossynya pudar habis diguyur air hujan, tapi warnanya tetep nempel. Banget! Makanya dikasih nama lipstain. Sampai pulang dan ngeblog hari ini pun warnanya masih nempel saudara-saudara!


Ini salah satu bukti kalau lipstain ini masih ninggalin warna di bibir walaupun udah dihapus pakai makeup remover. Bukan foto habis menerjang hujan yak --"


Kelembaban? Dari pas dipakai sekitar jam setengah 1 siang sampai sore ini aku ngeblog (sekitar jam 6 sore) bibirku masih lembab dan gak kering. Padahal sebelumnya gak pakai lip balm dulu atau di touch up pakai lip balm. Alhamdulillah lipstainnya cocok, gak sayangng duit udah beli banyak-banyak XP
Kasus dimana beberapa orang malah dibuat kering bibirnya karena pakai lipstain ini, mungkin memang kondisi bibirnya lagi super kering, mbak-mas. Saran aku, coba rutin pakai lip balm setiap mau tidur dan habis gosok gigi di pagi hari atau setiap habis mandi. Akupun dulu begitu, waktu pakai lip palette wardah bibirku kering sama kayak beberapa orang yang juga kering bibirnya kalau pakai lip palette wardah. Padahal ada banyak orang juga yang gak kering bibirnya kalau pakai lip palette wardah. Tapi, semenjak aku rutin pakai lip balm sebelum tidur sama pagi hari habis gosok gigi, bahkan tiap habis mandi, Alhamdulillah pakai lipstick apapun bibirku gak pernah kering. Jadi, buat yang udah sayang beli tapi malah kering bibirnya, bias dicoba tips-tips diatas.

Conclusion
Secara keseluruhan, lipstain ini could be your daily companion. Karena selain warnanya yang mostly warm tone dan nempel sepanjang hari, produk ini gak bikin bibir kering.  Sukaaaaaaaaaaak sekali, dan sekarang jadi penghuni tetap pouch makeup aku ;)

Repurchase or no?

Pengennya ngelengkapin semua warnanya dulu deh! Masih hunting tiga warna lagi kyaaaaaaaaaaaaaaaaaaa~!!!!!

Rating
8,5/10














Hello, my beauties!

Sebagai makeup artist, udah wajib namanya buat selalu mengupdate peralatan makeup. Karena selain makeup itu gak ada yang abadi, alias bisa kadaluarsa, biasanya juga adaaaa aja yang kurang dari setiap beres ngemakeup-in orang. Jadilah, kemarin-kemarin aku beli palette eyeshadow dari E.l.f buat nambahin koleksi palette eyeshadow aku.


Pas barangnya dateng, wow! Geday ya kotaknya, udah kesenengan aja ngeliat ukuran kotaknya, asumsinya palettenya juga pasti gede. Pas dikeluarin isinya, eng-ing-eeeeeeeeeeeeng.....

Isinya sa'ndulit
.
.
.
.
alias cuilik.....

Hening sejenak saudara-saudara......

Awalnya sempet kecewa karena ternyata palettenya kecil, ukurannya cuma segede notes unyu-unyu yang dijual di Togamas atau Gramedia. Tapi setelah dibuka, ih gemesin ya ternyata ini palette! Bentuknya beneran kayak buku, sesuai sama namanya Beauty Book. Covernya glossy warna hitam, dibagian depannya diharnir dengan tulisan simple warna putih. Kece deh pokoknya!


Maafin gambarnya agak blury, padahal motonya sampe tidur-tidur ;<


Begitu di buka, ternyata palette ini bentuknya magnetic look gitu. Jadi gak usah khawatir si palette tiba-tiba ngebuka terus isinya jadi berantakan kemana-mana. Kemasannya ciamiklah!

Karena ini warm edition, jadi warna-warnanya earth tone, mayoritas coklat, which is suitable for nude or neutral look. Cuma ternyata, hampir 80% dari warna di palette ini memiliki shimmer, cuma sedikit yang matte warnanya.


Terdapat 48 komposisi warna, jadi gak usah takut karena pilihan warnanya cukup banyak.

Cantik-cantik kan warnanya? ;)


Yang aku suka dari brand e.l.f ini, meskipun harganya murah tapi kualitasnya gak murahan. Palette ini pigmentasinya luar biasa loh! Padahal gak pakai eyeprimer tapi warnanya udah keluar. Satu hal lagi, dia gak terlalu powdery jadi si palette gak gampang kotor karena bubuk eyeshadow yang meleber kemana-mana.

I found out that there're some highlights on this palette which are suitable for your brow bone and your inner eyes. Also, there're some deep colours which are good for making smokey eyes. Thus, you can make so many different looks with only one palette. Lovely, right? ;)

Talking about the price, I think this palette is so cheap, considering the pigmented of the colours. Bahagia kan? Udah warnanya bagus, pigmented, packagingnya ciamik, harganya mureeeh pulak! Palette ini aku beli dengan harga Rp 148.000,- gak nyesel deh!

But....
Because I'm too lazy to swatch this palette, cause I've tried to swatch this palette and the colours didn't came out on my camera, so If you want to see the swatches, you can see it here.

Jadi, kesimpulannya...
Palette ini travel friendly dan kece. Dengan harga yang gak terlalu mahal, kualitasnya luar biasa. Sayangnya, ukuran kotak sama ukuran palette aslinya mengecewakan huhuhu.

Repurchase? Maybe.

Thank you for stopping by.

FOTD pakai palette ini menyusul yaaaa~

Stay tuneee~~~~


Hello my beauties!

Kali ini aku mau ngereview skin care yang sebenernya udah lama happening sih tapi baru nyobain baru-baru ini gitu deh. Gara-garannya, pengen banget punya muka mulus, flawless, poreless kayak artis-artis korea. Tapi ternyata perawatan orang korea itu ribet, yak. Skin care orang-orang korea itu ciri khasnya berlayer, jadi habis dibersihin pakai face wash, ditepuk-tepuk pakai lotion, terus dikasih essence, dikasih milk huaaaahhh ribet! Tapi emang worthed sih sama hasilnya. Nah, karena emang ngebet banget pengen punya muka flawless dan poreless akhirnya memutuskan buat merubah my current skin care routine yang awalnya pakai krim pagi-krim malam, jadi ribet kayak perawatan wajah orang korea.

Tapi....

Buat punya skin care kumplit ala artis-artis korea tuh mahal ongkosnya huhuhu. Merek yang terkenal kan macam SK II, Leneigne, ya rasanya sayang aja gitu apalagi ini baru mau mulai buat ngerubah rutinitas perawatan kulit. Udah beli mahal-mahal tapi malah breakout mah aduuuh, kulitkuuu T.T

Akhirnya, hasil searching sana-sini, jatuhlah pilihan ke Hadalabo Shirojyun Whitening Series. Karena harganya sesuai sama kantong, reviewnya juga meyakinkan. Cuma, ya balik lagi, karena ini baru pertama kali nyobain rutinitas perawatan kulit yang beda dari biasanya, akhirnya beli yang kecilnya aja dulu a.k.a starter packnya.




Taglinenya Perfect x Simple - Hanya Manfaat Yang Melekat, hal ini sesuai dengan komposisi tiap produk yang non-alcohol, parfum dan bahan-bahan kimia lainya yang sebenernya gak terlalu dibutuhkan sama kulit kita. Jadilah si Hadalabo ini gak berbau sama sekali. Starter Pack dari Hadalabo ini dibandrol dengan harga Rp 30.000,- Murah banget kalau dibandingkan dengan beli satuan yang bisa sampai Rp 40.000,- satu produknya. Untuk ukurannya sendiri, menurutku cukup dan travel friendly, jadi bisa dimasukin kantong kalau mau bepergian jauh.

Hadalabo Starter Pack - Face Wash



Bentuknya unyu-unyu, warna biru mungil gitu. Mungkin produk ini yang bakal paling cepet abis dan repurchase karena pasti sering di pake.


Teksturnya sendiri creamy tapi sedikit solid. Awalnya karena ini gak mengandung alkohol, dia gak bakal terlalu berbusa kalau digosok pakai air, ternyata tetep berbusa meskipun busanya gak banyak-banyak amat sih.


Ketika diusapkan ke wajah, busanya gentle dan mild gitu. Muka juga gak jadi keset justru malah lembab. Sukak deh pokoknya!

Hadalabo Starter Pack Lotion

Apasih lotion? Sama kayak body lotion gitu gak sih? Nah, ternyata lotion disini tuh sama kayak toner. Jadi dipakai sehabis muka dibersihkan pakai face wash. Sifatnya untuk mengunci kelembaban kulit kita. 

Lotion Hadalabo sendiri bentuknya cair dan bening. Mirip toner pada umumnya cuma lebih kental jadi mirip-mirip gel. Sayangnya, packagingnya kurang oke nih. Bentuknya tube tapi keras. Jadi buat ngeluarin si cairan lotionnya harus di shake sedikit. Karena kalau dipencet keras boooo :((




Bentuknya cair, mirip gel

Sekali lagi, karena Hadalabo gak berparfum, jadi si toner ini juga unscented. Cara pemakaiannya, lotinnya dituangkan ke tangan terus di gosok-gosok, habis itu ditepuk-tepuk ringan ke muka. Jangan barbar ya, ntar merah-merah mukanya kayak digampar kan kesian :(

Hadalabo Starter Pack Milk

Packagingnya masih sama guys, kayak si lotion. Nothing special. Cuma bentuknya aja yang emang kayak Milk alias warna putih.




Si Milk ini sifatnya kayak pelembab, cuma pengaplikasiannya aja yang berbeda dari pelembab pada umumnya. Sama kayak si lotion, Hadalabo Milk ini dituangkan ke telapak tangan terus diusap sebentar, habis itu ditepuk-tepuk ke muka.

Bedanya, kalau si lotion meresapnya cepet, nah si Milk ini agak lama meresapnya. Jadi harus sedikit meluangkan waktu kalau perawatan pakai skin care ini. 

Habis pakai produknya lengkap, muka otomatis terasa kenyal dan lembut gitu. Apalagi kalau habis pakai lotion, muka keliatan lembab, dewy look gitu deh. Ohiya, aku baru pakai produk ini belum sampai seminggu, tapi kulit mukaku udah lembab dan kenyal.

Untuk perawatan malem, aku masih pakai wardah lightening series yang night cream dan sampai sejauh ini mukaku masih fine-fine aja. No purging, no breakout.

So, overall, Hadalabo Shirojyun Whitening series ini cocok buat yang mau nyoba-nyoba perawatan ala artis korea. Karena berbahan dasar air, no alcohol dan no perfume, I highly recommended this product.

I might be repurchased this product later. Let's see what happens to my skin after I empty up this product!

XOXO
Hello, my beauties.

Pernah denger tentang primer? Any kind of primer, maybe? Semacam face primer? Yang sudah denger pasti tau kegunaan primer ini buat apa, nah buat yang belum kita ulas dulu yuk tentang si primer ini.

Primer /ˈpraɪ.mə r /, (dalam dunia makeup) adalah sejenis cairan yang digunakan pada wajah, sebelum mengaplikasikan foundation, agar terciptanya kulit wajah yang halus dan makeup yang tahan lama (Kretcher, 2011). Ada berbagai macam primer, seperti eye primer, face primer dan lip primer. Untuk postingan kali ini, kita akan membahas tentang face primer.

Face primer umum digunakan oleh para makeup artist. Mereka berpendapat bahwa primer dapat menciptakan barrier antara minyak dan juga keringat dengan makeup, sehingga makeup tidak cepat luntur dan tahan lama. Hal ini karena primer pada umumnya mengandung wax, silicones dan polymers (WiseGeek).

Sejujurnya, I’m not into face primer, karena menurutku pakai serum, mouisturizer dan sunblock juga udah cukup buat bikin muka flawless dan tahan lama. Tapi, karena tertarik dan juga permintaan pasar yang tinggi (ceilaaah), akhirnya memutuskan buat beli face primer. Kali ini pilihanku jatuh ke Elf Mineral Infused Face Primer Radiant Glow.

My First Impression
Awalnya beli primer jenis ini karena tertarik sama review-review sebelumnya yang bilang kalau primer jenis ini perfect dupe  dari Smashbox Photo Finish Foundation Primer. Setelah barangnya sampai ternyata memang ini primer kece punya. Sayangnya, waktu itu salah milih shade jadinya primer  yang aku punya warnanya radiant glow.

Detail of the product



Price:
Tergantung olshopnya, aku beli harganya sekitar Rp 120.000,-


Swatches

Berikut ini, beberapa swatches yang aku lakukan di tangan.

Dari hasil swatches, primer  ini teksturnya creamy dan berwarna. Awalnya sempet takut kalau pakai primer aja warna kulit udah berubah. Ternyata begitu diaplikasikan ke muka, warnanya tetep clear  dan transparan.




Karena si primer ini tujuannya emang buat bikin kulit glowing, jangan heran ketika di blend si primer bakal berubah jadi glitter. Kaget juga sejujurnya, because I’m not into sparkle and glitter, takutnya nanti too much  dan gak ilang pas ditutup pakai foundation. Tapi ternyataaaa setelah aku pakai foundation, glitternya ketutup loh! Dan emang bikin muka jadi flawless dan radiant finish gitu.


Taraaaaaaaaam, narsis dikit gak apa-apalah yaaaa XP
Muka ku jadi keliatan segeran gitu, glowing-glowing gimanaaaaaa dan flawless sekali. Padahal biasanya gak se flawless ini loh!
Buat ketahanannya sendiri, primer ini terbukti gak bikin buka berminyak meskipun pakai makeupnya udah seharian. Terus, kesan yang ditinggalkan pas bersihin makeup habis pake primer ini tuh kulit rasanya lembut gitu. Takjublah pokoknya!

Nah, dibawah ini bakalan ada FOTD pakai si primer kece ini. Diintip yuuuuuuuuuuuk~~~




Wajah:
Elf Mineral Face Primer Radiant Glow
Rimmel Stay Matte Foundation in Sand
Make Over Camouflage Palette
Coastal Scents Camo Quad Palette in Dark
Nonna Blush on Palette
Wardah Exclusive Compact Powder in Natural
Mustika Ratu Oxygenated Spray

Mata dan Alis:
Elf primer in sheer
Coastal Scents 120 colours palette
Etude House Drawing Eyebrow Drak Grey
Maybelline Rocket Volume Mascarra
X2 Softlense Grey


Bibir:
Maybelline Baby Lips Lipbalm
Wet and Wild Megalast Lipstick Vamp it Up
Silky girl lip gloss




Jadi, secara keseluruhan primer ini menurut aku:
(+) Affordable
(+) Tahan lama
(+) Bikin hasil makeup glowing dan seger
(+) Gak berbau
(+) Hygienist

(-) too much sparkle

Repurchase? Maybe


Subscribe to: Posts ( Atom )

WELCOME

WELCOME

LATEST POSTS

  • Ngobrol Yuk! – Makeupku bisa kadaluarsa?
      Makeup is magic. Pernah denger tagline macam itu dong pastinya?Makeup itu magic karena bisa bikin muka yang tadinya beruntusan jadi f...
  • Parfum Murah, Tahan Lama! Ada Emang? - [REVIEW] Miniso Perfumes
    Produk yang mau aku review kali ini adalah parfumnya Miniso punya. Nah, karena si Miniso ini terkenal dengan harganya yang terjangkau dan k...
  • [REVIEW] E.L.F Little Black Beauty Box in Warm
    Hello, my beauties! Sebagai makeup artist, udah wajib namanya buat selalu mengupdate peralatan makeup. Karena selain makeup itu gak ada...
  • [REVIEW + FOTD] Elf Mineral Face Primer Radiant Glow
    Hello, my beauties. Pernah denger tentang primer ? Any kind of primer, maybe? Semacam face primer? Yang sudah denger pasti tau kegunaa...
  • [REVIEW] LA GIRL MATTE FLAT FINISH PIGMENT GLOSS
    Dua review dalam satu hari? Yeay! Gemporrrrrr~~~~ Sejujurnya, pengennya ngereview terus ngepostnya satu-satu. Tapi karena satu dan lain...
  • The Most Common Makeup Mistakes
    Selamat akhir pekaaaaaaaaan~~~~ Akhir pekan kayak gini, enaknya tuh jalan-jalan sama gebetan atau temen-temen atau keluarga ye gak? Atau ...
  • [REVIEW] Hadalabo Shirojyun Starter Pack
    Hello my beauties! Kali ini aku mau ngereview skin care yang sebenernya udah lama happening sih tapi baru nyobain baru-baru ini gitu de...
  • [Look] Arabian Tale
    Hai!! Bandung lagi sering hujan banget nih. Alhasil lebih banyak diem di rumahnya kalau lagi off duty. Tapi daripada gabut gak jelas, akhir...

Categories

  • arabian
  • Beauty tips
  • Brush
  • ELF
  • Hadalabo
  • lagirl
  • lipstain
  • look
  • Makeup
  • Ngobrol
  • palette
  • Perfume
  • portofolio
  • Primer
  • review
  • revlon
  • skin care
  • tips

Pageviews

Copyright 2014 Your Beauty Vanity.
Distributed By My Blogger Themes | Designed By OddThemes